Your Trusted Uniform & Merchandise Supplier

Risiko Bekerja di Sektor Pertambangan

Risiko Bekerja di Sektor Pertambangan – Bekerja di dunia pertambangan merupakan proyek dengan resiko keselamatan dan kesehatan kerja yang paling tinggi dibandingkan dengan pekerjaan di bidang lain.
 
Oleh karena itu, perusahaan tambang juga harus dapat menjaga keamanan dan memberikan fasilitas untuk mengurangi risiko kecelakaan kerja karyawan.
 
Perusahaan profesional akan menerapkan prosedur dengan konsep dasar keselamatan kerja secara akurat dan rinci. Jika dilihat lebih jauh, konsep dasar keamanan kerja di area pertambangan mencerminkan prinsip keamanan dasar yang diterapkan oleh banyak organisasi keamanan global.
 
Biasanya konsep dasar ini disebut dengan hierarchical control atau hierarchical control untuk mengendalikan dan mengurangi potensi risiko.
 
Risiko Bekerja di Sektor Pertambangan
 
Banyak orang mungkin ingin bekerja di bidang-bidang seperti industri pertambangan. Salah satu penyebabnya adalah tingginya gaji di sektor pertambangan emas, batu bara, minyak dan gas.
 
Namun secara keseluruhan, jika Anda memutuskan untuk bekerja di sektor pertambangan, ada beberapa risiko yang dapat menjadi ancaman, terutama bagi mereka yang terlibat langsung sebagai pekerja di wilayah tersebut.
 
Oleh karena itu, sebelum memilih karir di sektor bergengsi ini, Anda perlu mengetahui terlebih dahulu beberapa risiko bekerja di sektor pertambangan seperti berikut ini :
 
 

1. Rentan Terjadi Kecelakaan Kerja

 
 
Risiko kecelakaan kerja kerap mengancam seluruh pekerja di lapangan, termasuk yang bekerja di sektor pertambangan. Berbagai pemberitaan di media massa terkait dengan kecelakaan kerja di area pertambangan, seperti pecahnya bor minyak dan gas, kebocoran pipa gas yang menyebabkan kebakaran dan kecelakaan kerja lainnya.
 
Untuk menekan angka kecelakaan kerja, beberapa perusahaan di sektor pertambangan mewajibkan seluruh pekerjanya untuk mematuhi peraturan keselamatan kerja agar tidak terjadi insiden yang tidak diinginkan.
Misalnya dengan diharuskan memakai atribut atau seragam tambang yang dibuat di beberapa konveksi seragam tambang
 
 

2. Kurangnya Waktu bersama Keluarga 

 
 
Tidak dapat dipungkiri bahwa bekerja di sektor pertambangan tidak mengoptimalkan waktu Anda bersama keluarga.
 

 
Ini karena persyaratan bisnis memaksa Anda untuk tetap bertahan di lapangan, apalagi jika kamu mengemban tugas sebagai engineering yang tidak boleh absen begitu saja dalam mengawasi proyek tambang yang sedang berlangsung.
 
Misalnya, jika Anda mengerjakan proyek minyak dan gas lepas pantai, tentu Anda harus berada di anjungan atau berlayar di lepas pantai selama beberapa bulan. Anda dapat bertemu keluarga Anda di rumah hanya saat Anda liburan.
 
Baca Juga : rekomendasi konveksi seragam tambang terbaik dan berkualitas
 
 

3. Berisiko Terkena Gas atau Zat Kimia Berbahaya

 
 
Pekerjaan di sektor pertambangan dipengaruhi oleh gas dan bahan kimia berbahaya. Misalnya di bidang eksplorasi migas. Jika penambang migas melakukan pengeboran sumur, maka mereka akan menemukan gas berbahaya seperti hidrogen sulfida dan H2S. Menghirup gas jenis ini melalui hidung dapat mengganggu sistem pernapasan.
 
 

4. Rentan Terkena Penyakit Kronis

 
 
Kesehatan adalah aset paling berharga yang harus dijaga semua orang. Oleh karena itu, menjaga kesehatan sangat penting untuk menghindari risiko penyakit serius. Sementara jika Anda adalah pekerja lapangan di sektor pertambangan, risiko penyakit kronis merupakan ancaman. 
 
Salah satu contohnya adalah pneumonia, yang dapat menyerang penambang batu bara. Menurut International Labour Organization (ILO), penyakit ini adalah kelainan yang disebabkan oleh penumpukan debu di paru-paru. Debu tersebut berasal dari batubara, logam, timah, dan beberapa debu mineral lainnya. Jika Anda mengidap penyakit ini, gejalanya antara lain sesak napas dan batuk.
 
 

5. Terancam PHK

 
 
Meski digaji tinggi, bukan tidak mungkin pekerja tambang mengalami PHK. Saat-saat PHK biasanya terjadi ketika sebuah perusahaan mengeluarkan pengumuman PHK massal.
 
Ada beberapa faktor kunci yang memaksa perusahaan pertambangan memberhentikan pekerjanya. Salah satunya adalah harga komoditas tambang yang terus merosot dan perusahaan beroperasi secara efisien sehingga tidak gulung tikar. Itulah beberapa Risiko Bekerja di Sektor Pertambangan yang rentan

Custom Products